Sepotong Rindu Yang Terbungkam
Mengenalmu adalah anugrah yg Indah,Sebab sejak aku mengenal dirimu
lebih dekat hari-hariku selalu dipenuhi kebahagiaan yang tak pernah terhenti
bagai air yang mengalir dari sumur zam zam..Merindukanmu adalah Pekerjaan Berat
yang aku tekuni..Sosokmu mulai membayangi setelah kini kau mulai berpaling
dariku dan Pulang kembali kepada dia..Tak Cobakah Kau Sejenak menengok kembali
ke arah Belakang,Hey...!!! disitu ada Aku yang sejak dari kemarin setia
menunggu kamu diderasnya Hujan dan Badai.. Tak Sudikah kau Melihatku
Didepan,Dan Lagi-Lagi masih juga ada aku Begitu Rela Menunggumu Dipersimpangan
jalan meski Panas Terik Matahari perlahan mulai Menyengat Kulitku ini sehingga
Peluhku Bercucuran ke Bumi...KeRinduan ini Begitu mulai menghimpitku didalam
Ruang Kosong ini..seolah paru-paruku dipenuhi asap rokok yang begitu mulai
menyesakkan dada...Sangat Menyakitkan,Begitu Menyesakkan..
Inilah aku..Yang mencintaimu Tanpa
Terkecuali..Ijinkan aku untuk selalu dibelakangmu..menjawab rasa keluhkesah
darimu..Ada Baiknya aku memohon ampun menjawab rasa belas kasihan yang selama
ini ada..Rasanya aku ingin tinggal saja diHatimu..meskipun sarang laba-laba menyergap
aku dengan sarangnya..meskipun bintang tak mampu lagi menerangi gelapnya malam
ini..Aku kan tetap setia menunggumu disini..Mencintaimu Sepanjang Usia
TUHAN........
Tidak ada komentar :
Posting Komentar